BUPATI BULUKUMBA HADIRI FOCUS GROUP DISCUSSION BEDAH LKPD TAHUN 2020

BUPATI BULUKUMBA HADIRI FOCUS GROUP DISCUSSION BEDAH LKPD TAHUN 2020

Bulukumba – Bupati Bulukumba H. A. Muchtar Ali Yusuf menghadiri kegiatan focus group discussion Bedah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2020 dan penandatanganan nota kesepahaman dalam rangka peningkatan kualitas pengelolaan keuangan pemerintah pusat dan daerah, Kamis (12/08/21) di Kantor Pembendaharaan Kanwil Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan yang mengusung tema “sinergitas meningkatkan kualitas dan akuntabilitas keuangan sulsel” dihadiri pula Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Sejumlah Kepala daerah yaitu Wali Kota Makassar, Bupati Gowa, dan Bupati Tana Toraja. Sementara Bupati Takalar dan Bupati Jeneponto diwakili Sekertaris Daerah masing-masing. Acara tersebut menghadirkan narasumber yaitu Kepala Perwakilan BPK Sulsel Paula Henry Simatupang, dan Kepala Perwakilan BPKP Sulsel Arman Sahri Harahap. KaKanwil Direktorat Jendral Perbendaharaan (DJPb) Sulsel Syaiful mengatakan DJPb merupakan representasi Menteri Keuangan yang diberi kewajiban melakukan pendampingan, Baik keuangan pusat maupun keuangan daerah. "Tugas kami memberi rekomendasi terbaik mencari sumber pembiayaan baru dan Produk bermanfaat bagi kepala daerah dalam mengambil keputusan," ucap Syaiful. Syaiful juga menambahkan tujuan focus group discussion ini untuk menambah wawasan dan memotivasi Pemerintah Daerah untuk mengedepankan akuntabilitas keuangan daerah, terutama di masa pandemi. Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman menyampaikan, dimasa pandemi covid-19 saat ini, banyak hal-hal yang berubah dan membutuhkan langkah percepatan, termasuk hal Belanja Daerah, dimana walaupun masih dalam suasana pandemi, perputaran roda ekonomi di Sulawesi Selatan masih berkembang pesat. “kita lihat bahwa ekonomi kita berkembang pesat, tadi juga saya diskusi dengan legislatif tentang bagaimana target-target tahun depan, namun ini semakin tinggi tantangannya mengingat saat ini kita berada di tengah situasi pandemi,” ungkap Andi Sudirman. Andi Sudirman juga berharap kedepan Pemerintah Provinsi Opini WTP, sehingga dengan penilaian yang baik tersebut tentunya akan berpengaruh terhadap investor yang menjadikan nilai tersebut sebagai parameter akuntabilitasnya suatu pemerintahan. “ini tentu berpengaruh terhadap investasi, karena kalau sistem perbendaharaan kita didaerah jauh lebih baik, tentu animo masyarakat, investor, pengusaha menjadikan ini sebagai parameter bahwa pemerintahnya ini memiliki trust yang baik,” jelas Andi Sudirman. Seusai memberikan sambutan, acara dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman dan pernyataan komitmen bersama oleh Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman bersama para Kepala Daerah termasuk Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf. Diketahui Pernyataan Komitmen Bersama tersebut terdapat 3 poin, Yakni : 1. Melaksanakan Pengelolaan Keuangan yang Akuntabel, Untuk Melaporkan LKPD Beropini WTP. 2. Meningkatkan Kualitas Sistem Pengendalian Intern Dalam Mengawasi Pelaksanaan Keuangan Daerah. 3. Menindaklanjuti dan Menyelesaikan Seluruh Temuan dan Rekomendasi LKPD oleh BPK.